Saturday, November 7, 2020

CARA PEMBUATAN SIMPLISIA KULIT BATANG POHON PULAI

BAB I

PENDAHULUAN

I.1          Tujuan Praktikum

Mempelajari cara pembuatan simplisia nabati dari beberapa macam tumbuhan obat

I.2          Dasar Teori

Simplisia adalah bahan alamiah yang dipakai sebagai obat yang belum mengalami pengolahan apapun juga atau yang baru  mengalami proses setengah jadi, seperti pengeringan. Simplisia dapat berupa simplisia nabati, simplisia hewani dan simplisia pelikan atau mineral (Prasetyo & Entang, 2013)

Pada umumnya proses pembuatan simplisia terdiri dari sortasi atau pemilahan, pencucian,perajangan,   atau   pengirisan   dan   pengeringan (Tilaar, 2009)

Kadar senyawa aktif dalam suatu simplisia berbeda-beda antara lain tergantung pada bagian tanaman yang digunakan, umur tanaman atau bagian tanaman pada saat panen, waktu panen, dan lingkungan tempat tumbuh. Jika penanganan ataupun pengolahan simplisia tidak benar maka mutu produk yang dihasilkan kurang berkhasiat atau kemungkinan dapat menimbulkan toksik apabila dikonsumsi (Wallis, 1960).

Tumbuhan Pulai (Alstonia scholaris) kaya dengan kandungan kimia antara lain saponin, flavonoid dan polifenol (Reni,1998). Dalam farmakologi cina dan pengobatan tradisional disebutkan bahwa tumbuhan pulai memiliki sifat pahit antipiretik anti deman, anti hipertensi dan melancarkan saluran darah (Zainal, 2005). Kulit batang pulai merupakan tanaman yang sering digunakan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Indonesia. Berdasarkan studi pustaka yang dilakukan kulit batang pulai memiliki khasiat sebagai obat kencing manis obat malaria dan obat tekanan darah tinggi (Wijayakusuma, 2001).

 

BAB II

METODE KERJA

II.1       Alat dan Bahan

a.       Alat


Ø  Cawan Petri

Ø  Corong

Ø  Labu Erlenmeyer

Ø  Neraca/Timbangan

Ø  Oven

Ø  Parang

Ø  Pengayak

Ø  Pipet Tetes

Ø  Pisau

Ø  Tabung Reaksi


b.      Bahan

Ø  Aquadest

Ø  Etanol 70%

Ø  Pohon Pulai Dewasa Bagian Kulit Ujung, Tengah Dan Pangkal

 

II.2       Cara Kerja

1.      Dilakukan pengambilan sampel kulit batang pohon pulai dewasa bagian ujung,tengah dan pangkal

2.      Disortasi basah dilakukan dengan memisahkan kulit batang dari benda asing

3.      Dilakukan pencucian dengan air mengalir

4.      Dirajang dengan memotong kulit batang menjadi lebih kecil

5.      Dikeringkan dengan oven

6.      Disortasi kering

7.      Dihaluskan dan diayak untuk menjadi serbuk


BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

 

III.1    Hasil Pengamatan

B.Awal Simplisia

B.Sortasi Basah

B.Sortasi Kering

B.Simplisia Serbuk

Randemen Simplisia

Randemen Serbuk

Susut Pengeringan

500 g

471 g

267 g

95,84 g

56,69 g

20,35 g

43,312 g

 

III.3  Pembahasan

Sampel yang digunakan dalam pembuatan simplisia ini yaitu kulit batang pulai (Alstonia scholaris). Kulit batang pohon pulai mengandung senyawa kimia aktif alkaloid, triterpenoid, flavonoid dan tanin. Dimana kulit batang ini yang diambil tiga bagian yaitu bagian ujung, tengah, dan pangkal masing-masing 30 cm. Untuk pengambilan sampel berupa kulit batang diperlukan kehati-hatian agar pengambilan sampel tidak merusak dan membuat mati pohonnya. Pengambilan sampel pohon dengan tinggi rata-rata sekitar 15 m dan mengambil sampel masing-masing bagian sepanjang 30 cm. Setelah sampel diambil dilakukan sortasi basah untuk memisahkan sampel dari pencemar yang akan mengganggu pembuatan simplisia. Simplisia dicuci dengan air mengalir agar kotoran yang terdapat pada sampel terbawa air dan menghasilkan sampel yang bersih. Dilakukan perajangan atau pengubahan bentuk dilakukan untuk memperluas permukaan sehingga lebih cepat kering tanpa pemanasan yang berlebihan karena jika hasil perajangan terlalu tebal maka pada saat pengeringan simplisia yang dihasilkan tidak merata. Pengeringan dilakukan secara buatan yaitu menggunakan oven dengan suhu 40-50˚C. Pengeringan dilakukan sampai kadar air tidak lebih dari 10% . Faktor yang mempengaruhi pengeringan adalah suhu pengeringan, kelembaban udara, aliran udara, waktu pengeringan (cepat), dan luas permukaan bahan. Ketika di oven simplisia yang akan dikeringkan tidak boleh tertususun atau bertumpuk karena hal tersebut akan membuat pengeringan simplisia tidak merata. Setelah pengeringan dilakukan sortasi kering untuk memisahkan benda asing, seperti bagian-bagian yang tidak diinginkan dan kotoran lain yang masih ada dan tertinggal.

Simplisia yang sudah dikeringkan dibuat serbuk dengan cara dihaluskan, kemudian diayak dengan ayakan 40/60. Arti dari pengayak 40/60 yaitu serbuk dapat melalui pengayak no 40 seluruhnya dan tidak lebih dari 40 % melalui pengayak nomor 60. Tujuan dilakukan pengayakan yaitu agar serbuk lebih halus merata dan tidak tercampur dengan partikel yang masih besar. Sehingga serbuk yang dihasilkan lebih bagus dan halus. Setelah dilakukan pengayakan simplisia tersebut disimpan diwadah dan dikemas. 



KESIMPULAN

 

Dari hasil praktikum ini dapat disimpulkan bahwa :

1.      Kulit batang pohon pulai mengandung senyawa kimia aktif alkaloid, triterpenoid, flavonoid dan tanin

2.      Pengambilan sampel pohon dengan tinggi rata-rata sekitar 15 m dan mengambil sampel masing-masing bagian sepanjang 30 cm.

3.      Faktor yang mempengaruhi pengeringan adalah suhu pengeringan, kelembaban udara, aliran udara, waktu pengeringan (cepat), dan luas permukaan bahan.


 

DAFTAR PUSTAKA

 

Prasetyo & Entang, 2013, Pengelolaan Budidaya Tanaman Obat-Obatan (Bahan              Simplisia), Badan Penerbitan Fakultas Pertanian UNIB, Bengkulu

 

Tilaar, M., 2009, Healthy Lifestyle  with Jamu¸ Dian Rakyat. Jakarta, p. 67

 

Wallis, T. E. 1960, Textbook of Pharmacognosy 4th Edition, J & A. Churcill, London

 

Reni. 1998. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Batang Pulai (Alstonia scholaris)   Terhadap Kadar Hipertensi Tikus Putih. Bogor: Kementrian Kehutanan.

 

Wijaya Kusuma. 2001. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Batang Pulai (Alstonia scholaris) Terhadap Kadar Hipertensi Tikus Putih. Bogor: Kementrian Kehutanan

 

Zainal. 2005. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit Batang Pulai (Alstonia scholaris) Terhadap Kadar Hipertensi Tikus Putih. Bogor: Kementrian Kehutanan.

 



No comments:

Post a Comment

        Hallo guys, disini saya mau merekomendasikan produk facial wash untuk kalian terutama untuk yang kulitnya berminyak dan berjerawat...